Gelar Aksi, Ratusan Ormas Pagar Jati Banjiri Halaman Pendopo Pemdakab Nganjuk, Begini Tuntutanya

Gelar Aksi, Ratusan Ormas Pagar Jati Banjiri Halaman Pendopo Pemdakab Nganjuk, Begini Tuntutanya

NGANJUK, (majanews.com) – Ratusan masa mengatas namakan Organisasi Masyarakat (Ormas) Pagar Jati DPC Indonesia wilayah Kabupaten Nganjuk, telah membanjiri halaman Pendopo Pemerintahan Daerah Kabupaten (Pemdakab) Nganjuk, dengan tujuan menggelar aksi unjuk rasa aksi damai. Pada Rabu (5/2/2025).

Dalam aksi menggelar unjuk rasa, salah satu orator ormas tersebut mengemukakan beberapa tuntutan yang di sampaikan kepada Pemdakab Nganjuk, diantaranya meliputi (1) menuntut Pemdakab Nganjuk serius mewujudkan kawasan industri Nganjuk.

Lebih lanjut, (2), menuntut Pemdakab Nganjuk untuk segera menjalankan pembangunan di wilayah kabupaten Nganjuk dengan baik dan bersikenambungan, (3), membuka pintu para investor dengan selektif dan benar, dengan adanya investor yang masuk diharapkan dapat menunjang kesejahteraan seluruh masyarakat Nganjuk sepenuhnya.

Selain tiga pokok yang di jadikan tuntutan Ormas Pagar Jati juga mempunyai alasan, yakni, banyaknya kelompok kelompok yang mengganggu jalannya investor di Pemerintahan Kabupaten Nganjuk.

Selain itu, Kawasan Industri Nganjuk (KING) merupakan salah satu proyek strategis nasional (PSN) di Nganjuk, tujuannya pendirian KING adalah untuk mengurangi pengangguran dan meningkatkan perekonomian kabupaten Nganjuk.

Di akhir orasinya di muka umum, orator ormas pagar jati DPD Nganjuk menyuarakan, apa bila tuntutan kami tidak bisa di penuhi, maka kami akan datang lagi dengan menggelar unjuk rasa dengan masa yang lebih banyak,” ujar sang orator ormas pagar jati

Seusainya menyuarakan tuntutan di muka umum, ormas pagar jati di persilakan masuk di ruang rapat bagian Ekonomi dan Pembangunan (Ekbang) Pemdakab Nganjuk, di ruangan melakukan diskusi dengar pendapat (DDP) beberapa pejabat penting di pemerintahan kabupaten Nganjuk.

Terlihat ikut hadir diantaranya, Sekertaris pol PP, Sekdin DPUPR, Kabag Ekonomi dan Pembangunan, serta beberapa pejabat fungsional yang lainnya yang mempunyai peran penting di pemerintahan daerah kabupaten Nganjuk.

Perlu diketahui, hingga berita ini ditulis belum ada klarifikasi resmi dari Pemdakab Nganjuk terkait terpenuhi apa tidak tuntutanan ratusan masa yang mengatas namakan Organisasi Masyarakat (Ormas) Pagar Jati DPD Nganjuk tersebut. Ikuti berita menarik lainnya hanya di majanews.com.(nyoto)