NGANJUK, (majanews.com) – Terlihat keberadaan pemasangan reklame (banner) berukuran jumbo dengan volume panjang 6 meter dan lebar 6 meter yang ada di akses jalan Prambon Kecamatan Tanjunganom, Kabupaten Nganjuk. diduga kurang tepat sasaran dalam penempatan, faktanya penancapan banner tepat di depan kantor Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan Tanjunganom.
Hasil pantauan majanews.com jumat (21/03/2025) diketahui banner ukuran jumbo yang tak lain dengan tujuan promosi atau iklan guna memperkenalkan, promosi serta himbauan kepada masyarakat.
Reklame bertuliskan gempur rokok ilegal, stop peredaran rokok ilegal. diduga dalam pemasangan banner kurang menempati posisi lokasi kurang strategis serta pemasangannya pun bertempat di depan kantor BPP Pertanian Kecamatan Tanjunganom.
Sapto,pegawai operator Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan Tanjunganom saat ditemui dan dikonfirmasi majanews.com mengatakan, bahwa pemasangan banner ukuran jumbo tersebut kurang lebih sudah 3 hari ini.
“Setau saya pemasangannya itu waktu malam hari,” ucapnya kepada majanews.com, Jumat (21/3/2025).
Saat disinggung apakah dalam pemasangan tepat di depan kantor juga sudah ada pemberitahuan, dan apakah banner tersebut apakah kiranya juga mengganggu pemandangan, Sapto kembali menjawab, kalau pemasangannya kayaknya tidak ada pemberitahuan.
Saat kembali di singgung apakah banner tersebut mengganggu suasana kantor, “Ya begini lo mas itu kan juga banner dari Pemerintahan Daerah, jadi kalau memang mungkin berkenan di pindah dengan lokasi yang lebih strategis itu malah lebih baik lagi,” sambungnya.
Lebih lanjut, Tapi kalau tidak di pindah ya gak papa lah, ujarnya dengan nada lirih penuh kewaspadaan.
Dihari yang sama, Hari Purwanto Kepala Bidang (Kabid) Statistik saat di temui kuli tinta majanews.com diruangan tempat bekerja tak menampik bahwa banner ukuran jumbo itu bawah naungan Dinas Komunikasi dan Informatika Pemerintah Daerah Kabupaten Nganjuk.
“Ia itu Banner yang membuat dan yang memasang dari Kominfo, apakah ada yang keberatan dengan pemasangan tersebut,” jelas Kabid Statistik.
Masih Kata Hari Kabid Statistik, kalau itu kiranya kurang strategis lha kira kira yang tepat untuk pemasangan di mana, kita kemarin mempersiapkan banner sebanyak 60,” sambungnya.
“Dan kita pasang dan tersebar di 20 Kecamatan yang ada di Kabupaten Nganjuk, setiap Kecamatan kita kasih 3 Banner dari reklame cukai rokok tersebut,” pungkas Hari Kabid Statistik Diskominfo Kabupaten Nganjuk.(nyoto)