NGANJUK, (majanews.com) – Memasuki awal tahun 2025, setidaknya sudah bisa bernafas lega bagi Pemerintahan Desa (Pemdes) yang sudah bisa menyelesaikan dan tertib administrasi, diketahui pada akhir bulan februari 2025 ini, setidaknya ada 216 dari 264 Desa yang sudah mendapat kucuran Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) tahap satu anggaran 2025.
Edi Siswanto, selaku ASN bagian Kepala Bidang (Kabid) Aset dan Keuangan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Pemerintah Daerah Kabupaten (Pemdakab) Nganjuk saat dikonfirmasi majanews.com kamis 27/02/2025 membeberkan, bahwa Dana Desa dan Alokasi Dana Desa Tahap satu 2025 sudah tersalur, “Untuk Dana Desa (DD) sudah tersalur 42,37,” ungkap Kabid DPMD.
Masih kata Kabid, jadi 216 Desa di Pemerintahan Daerah Kabupaten Nganjuk sudah menerima penyaluran anggaran Dana Desa yang masuk ke rekening kas desa (KasDa) dan sisanya 48 Desa masih menyusul.
“48 Desa yang sampai saat ini belum mendapat transfer, masih tahap pengajuan, perbaikan dan masih terkendala adanya administrasi yang belum lengkap,” ujarnya.
Selain Dana Desa (DD), masih dikatakan Kabid tersebut, Anggaran Alokasi Dana (ADD) juga sudah ada Pemerintahan Desa yang menerima, angkanya sama yaitu 216 Desa sudah menerima ADD yang sudah tersalur ke rekening Kas Desa.
“Jumlahnya sama seperti penerima DD yaitu 216 Desa. dan persentase nya untuk ADD itu 40.33 persen. Untuk Desa yang belum mengajukan maka akan terpenuhi di tahap 2,” sambungnya.
Lebih lanjut, tahap dua itu bisa mengajukan secepatnya pada bulan April 2025, dengan penyertaan syarat yang bisa dipenuhi, antara lain : sudah melaporkan realisasi anggaran di tahun sebelumnya.
“Laporan realisasi tahap satu 70 Peren dan 40 persen kinerja, kalau itu semua bisa dipenuhi maka bisa mengajukan ke tahap 2. Jadi semua kembali pada kesiapan desa masing masing, dan paling lambat untuk pengajuan pada bulan September dan Oktober yang akan datang. karena pada bulan itu normalnya ada perubahan,” pungkas pejabat DPMD.nyoto)