
MOJOKERTO (majanews.com) – Terkait pemberitaan Maya (MY) Pegawai Tenaga Harian Lepas (THL) Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur (Jatim) tentang lembur di Kantor Kecamatan beberapa hari yang diupdate media online ini, Masluckman selaku Camat Sooko memberikan keterangan Pers kepada beberapa media online di ruangannya Rabu (3/2/2021) siang.
Masluckman Mengatakan kepada Wartawan, untuk lembur pekerjaan yang di bebankan kepada Maya pegawai THL tersebut memang murni ide yang terbaik yang ia pilih. Dikarnakan laporan kerja ke Pemerintahan Kabupaten pada saat itu menumpuk serta memerlukan keahlian dibidang komputer.
“Hanya dia yang mengusai ITE juga urusan mengetik, laporan kita kan membutuhkan ahli dalam mengoprasionalkan komputer,” jelas Camat tersebut, Rabu (3/2/2021) siang.
Adanya ucapan lembur pekerjaan saya pribadi dari Maya itu tidak benar, “Maya bilang seperti itu dirinya merasa gugup, karena tidak pernah menghadapi teman-teman wartawan,” ucapnya didepan awak media.
Untuk pegawai lain di Kecamatan ini, masih Camat, rata-rata semua usianya sudah mau pansiun, untuk kursi Kasi ada 2 yang kosong. “Pegawai kecamatan banyak yang mau pansiun mas, untuk tugas mengetik pada numpuk, jadi ya hanya pegawai THL yang bisa kami tugaskan, kami nilai dia yang mengusai bidang pengetikan,” paparnya sambil menunjukan berkas.

Lebih lanjut, Adanya pemberitaan di media ini, camat langsung mengadakan rapat dan memberi arahan kepada semua pegawai kecamatan, tidak boleh ada penundaan pekerjaan. Supaya dalam kurun waktu satu bulan tidak ada pekerjaan yang menumpuk, dan tidak ada lembur, tegasnya.
Camat Sooko juga meminta maaf terkait ucapan yang ia lontarkan kepada kuli tinta saat melakukan konfirmasi awal ada kata-kata jadi wartawan yang cerdas.
“Saya mintak maaf terkait ucapan yang kemarin mas, tolong dicatat, kami mohon maaf sebesar-besarnya kepada semua teman-teman Wartawan terkait ucapan saya yang terkesan kurang enak di dengar beberapa hari yang lalu itu,” katanya dengan merasa bersalah.
Tambah Masluckman, tidak ada niat jelek kepada teman-teman wartawan, hanya saja saat itu dirinya banyak pekerjaan, “Jadi pikiran saya kemana-mana, setelah perkataan saya yang kurang pantas kepada teman-teman malamnya saya sangat menyesal,” pungkas Masluckman didepan beberapa awak media.(mif/tim)