Rabu, 7 Agustus 2024.
MOJOKERTO (majanews.com) – Nur Kholik (53) warga Empunala No 501, RT 001, RW 001, Kelurahan Kedundung, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto. Menjadi korban pemukulan oleh Bos Toko mainan yang ada di jalan empunala pada hari Rabu (24/7/2024) malam yang lalu.
Atas kejadian tersebut, Nur Kholik melaporkan ke Polsek Magersari, dengan Laporan dugaan kasus tindak pidana penganiayaan Polisi Nomor: LP/B/12/M11/2024/SPKT/POLSEK MAGERSARI/POLRES MOJOKERTO KOTA/POLDA JAWA TIMUR, tanggal 25 July 2024.
Pelaku pemukulan, merupakan tetangga Nur Kholik, Waktu kejadian pada hari Rabu 24 juli sekira jam 21.30 Wib di depan toko mainan Indotoys diketahui Bos Toko mainan berinisial SP, di jalan Empunala, Kelurahan Kedundung, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto.
“Awal Kejadian pada Rabu malam, lah itu orangnya masih diluar saya datangi, dan permasalahannya itu saya diposting dijelek-jelekan di FB, minta saya hapus. Tapi dia tidak mau akhirnya terjadi adu mulut,” ungkap Nur Kholik sehari hari sebagai Tukang Parkir lima langkah dari kediamannya saat dimintai keterangan oleh majanews.com bersama media lain, Rabu (7/8/2024).
Masih dikatakan, terus istrinya dari dalam itu membawa tongkat pipa besi, terus dilemparkan ke samping suaminya, terus sama suaminya langsung diambil dipukulkan ke saya terus mengenai kepala samping saya ini dan telinga sebelah kiri ini robek dan belakang telinga ini juga luka robek.
Nur Kholik menegaskan, Ia dipukul sama pipa kotak dari besi dan yang memukul setahunya suaminya yang mukul tapi belakangan 3 saksi mata mengatakan istrinya juga ikut memukulnya.
“Langkah saya selanjutnya lapor ke Polsek Magersari terus sama petugas Polsek diantar visum ke rumah sakit kamar Medika, selanjutnya langsung diperiksa. Sampai saat ini yang memukul saya ini belum ditahan,” sambungnya
Ia juga berharap, saya berharap yang memukul saya ini atau yang mencederai saya ini ditahan oleh pihak yang berwajib dan ada 3 saksi sudah diperiksa semua, visum sudah ada.
“Tongkat besinya juga sudah diamankan Polsek. Kejadian hari rabu malam tanggal 24 july 2024 sekira jam 21.30 Wib dan toko ini sudah tutup,” Imbuhnya.
Lebih lanjut, saya dipukul pakai tangan kanan tapi saya tidak sampai tertelungkup dan kejadiannya disini depan toko ini.
“Dan dalam kesakitan itu saya dipukul lagi mengenai punggung saya terus selanjutnya saya lari menjauh minta tolong,” Pungkas Jukir tersebut.
Atas kejadian yang menimpa warga Empunala, majanews.com bersama media lain mendatangi Polsek Magersari untuk mengklarifikasi hal tersebut. Dan ditemui oleh penyidik reskrim polsek Magersari.
“Bapak Kapolsek ada giat diluar beserta Kanit reskrimnya,” ujar petugas Polsek. Ia juga menegaskan, Perkara yang dipertanyakan awak media masih dilakukan penanganan dan ditindaklanjuti oleh pihak reskrim Polsek Magersari.(ben/tim)