Petik Pelajaran Hidup dari Mbah Musrika, Wanita Sebatangkara yang Mandiri

Petik Pelajaran Hidup dari Mbah Musrika, Wanita Sebatangkara yang Mandiri

Kamis, 16 Maret 2023.

PASURUAN (majanews.com) – Redaksi majanews.com hari ini kamis, (16/3/2023) mendapat aduan masyarkat Dusun Barat sungai Desa Kalisat Rembang, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.

Durriyah warga kalisat yang kebetulan juga menjabat RT di Desa itu mengadukan tetangganya Mbah Musrika yang perlu di perhatikan di usia senjanya.

Menurut durriyah Mbah Musrika adalah wanita tua sebatangkara yang baik, Dia tidak punya siapa siapa, hidup sebatangkara karena saat mudanya tidak pernah menikah.

“Alhamdulillah dia sudah mendapat perhatian pemerintah untuk kebutuhan beras sebanyak 15 kg per bulan, namun cukup lama tidak ada dan minggu lalu datang tapi berupa uang senilai Rp. 300.000 rupiah dan di potong Rp. 20.000 oleh pihak agen penyalur,” tambahnya.

Masih durriyah, “Mbah Musrika ini mandiri, untuk penuhi kebutuhan nya dia tidak minta-minta, namun bekerja sebagai pemulung mencari botol plastik di sekitar lingkungan tempat tinggalnya,” pungkasnya.

Mbah Musrika adalah wanita tua sebatangkara.

Mbah Musrika memberi kita banyak pelajaran hidup, diantaranya :

  1. Bagaimana pun kesulitan yang di hadapi tidaklah benar jika kita bergantung kepada orang lain, sifat mandiri adalah prinsip moral yang perlu di pegang dan di ajarkan.
  2. Dalam kehidupan ini setiap orang membutuhkan orang lain, tidak bisa hidup sendiri tanpa bantuan orang lain sehingga harus bersikap toleran, gotong royong satu dengan lainnya.
  3. Tuhan tidak pernah melupakan ciptaannya, kendati demikian manusia harus tetap ikhtiar, berfikir maju, dan mengatur hidupnya Sekarang dan mendatang. Mau bekerja, mau berumah tangga, dan mengatur sisi-sisi lainnya dalam hidup.
  4. Saat kemudahan dan kesuksesan dalam genggaman jangan pernah lupa bahwa dalam apa yang kita miliki masih ada jatah dan hak orang lain yang harus di berikan.(ali/tim)