Kamis, 9 Maret 2023.
PASURUAN (majanews.com) – Hari Pendengaran Nasional diperingati setiap tanggal 3 Maret disetiap tahunnya. Untuk itu RSUD Bangil gelar Webinar kegawat-daruratan THT-KL bersama Dr. Fuad Fauzi, SP THT-KL pada Senin (6/3/2023) lalu.
Hal ini diperingati untuk menekankan pentingnya menjaga kesehatan telinga guna menghindari gangguan pendengaran. Masalah telinga dan pendengaran adalah salah satu masalah yang paling sering ditemui di masyarakat.
Gangguan pendengaran yang terjadi dari tuli sebagian atau tuli berat dapat menghambat produktivitas sehari-hari. Kondisi ini juga bisa menyebabkan kesalahpahaman saat berkomunikasi dengan lawan bicara.

Dikutip dari laman Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), saat ini tercatat lebih dari 1,5 miliar orang atau hampir 204 dari populasi global hidup dengan gangguan pendengaran. Pada tahun 2050, WHO memperkirakan akan ada lebih dari 700 juta orang yang mengalami kondisi ini.
Gejala gangguan pendengaran: Suara terdengar pelan, telinga berdenging, menyetel suara dengan suara keras, kesulitan mendengar suara konsonan dan bernada tinggi, kesulitan mendengar perkataan orang lain dan salah menangkap yang di maksud, terkadang meminta orang lain untuk mengulang pembicaraan, perlu konsentrasi keras terhadap pembicaraan orang.
Adapun cara menjaga kesehatan telinga, berhenti kebiasaan mengorek telinga, menjauhkan telinga dari suara yang terlalu keras, hindari penggunaan ear candle, menjaga telinga agar tetap kering, melakukan pemeriksaan telinga secara rutin.