Oknum Guru Dusun Polaman Desa Purwojati, Timbun Limbah Yang Diduga B3

Oknum Guru Dusun Polaman Desa Purwojati, Timbun Limbah Yang Diduga B3
Streaming

MOJOKERTO (majanews.com) – Onum guru Sekolah​Dasar (SD), warga Dusun Polaman, Desa Purwojati Kecamatan Ngoro Kabupaten Mojokerto beberapa hari terakhir menjadi perbincangan miring warga setempat.

Pergunjingan tersebut terkait adanya dugaan penimbunan limbah yang diduga Bahan Berbahaya Beracun (B3).

Informasi yang masuk ke redaksi majamews.com menyatakan, oknum guru di salah satu sekolah​ SD di Sedati Kecamatan Ngoro Kabupaten Mojokerto tersebut, mendatangkan limbah yang diduga masuk kategori limbah B3.

Dikonfirmasi terkait limbah yang diduga B3, Iwan Eko mengaku, kalau pihaknya tidak mengerti masalah limbah yang didatangkan itu Bahan Berbahaya Beracun (B3) atau tidak.

“Yang saya tau, itu Limbah pembakaran keramik dan itu saya datangkan untuk urug belakang rumah,” jelas Iwan Eko, saat dikonfirmasi majanews.com bersama media lain, di teras rumahnya, Jum’at (1/4/2022).

Disinggung dari mana asal limbah, Iwan Eko mengaku tidak tau dan hanya kenal di jalan tapi tidak tau namanya.

Lebih lanjut dikatakan, saya juga pernah ditegur dan di ingatkan oleh Perangkat Desa, tapi mau bagaimana lagi, saya memang butuh untuk urug belakang rumah.

“Kalau beli asli tanah urug kan mahal, kalau limbah pembakaran keramik murah, hanya ngasih uang transport,” pungkasnya.(ben/tim)