Merespon Aksi Damai Warga Pandean Rembang, DPRD Kabupaten Pasuruan Akan Panggil Direksi PT King Jim

Aksi damai warga Desa Pandean, Kecamatan Rembang, Kabupaten Pasuruan, di depan gedung DPRD kabupaten Pasuruan, kemarin Kamis (1/12/2022).

PASURUAN (majanews.com) – Warga Desa Pandean, Kecamatan Rembang, Kabupaten Pasuruan, Jatim. lakukan aksi damai di depan gedung DPRD kabupaten Pasuruan, kemarin Kamis (1/12/2022).

Mereka mengadu kepada Wakil rakyat (DPRD) tentang konflik yang terjadi dengan PT King Jim termasuk CV Wahyu Putra. Untuk diketahui bahwasanya PT King Jim adalah perusahaan yang terletak di wilayah Desa Pandean dan memiliki kontrak kerjasama dengan CV Wahyu Putra sebagai pengelola afalan (Limbah) PT King Jim.

Wakil Gubernur Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) Provinsi Jawa Timur, Ayik Suhaya dalam orasinya, Warga Pandean, Kecamatan Rembang menjadi yang paling terdampak atas perusahaan itu berdiri Jika turun hujan, sawah menjadi tergenang dan rusak.

“Begitupula tentang polusi udara, warga Pandean-lah yang terdampak langsung, akan tetapi tidak ada kompensasi dan perhatian dari perusahaan,” kata Ayik dalam orasinya, Kamis (2/12/2022).

Aksi demo ini bukan yang pertama, sebelumnya telah ada demo ke perusahaan, termasuk mediasi oleh pihak kepolisian, karena menemui titik buntu wargapun melanjutkan langkahnya dengan aksi damai di depan gedung DPRD Kabupaten Pasuruan.

“Warga Pandean hanya minta agar limbah dikeluarkan untuk dikelola oleh BUMDES,” imbuh Ayik.

Ayik Juga mempertanyaan kejelasan kontrak CV Wahyu Putra dengan PT King Jim Indonesia yang tidak pernah dijelaskan. Begitu pula peran Mahdi Haris di CV Wahyu Putra.

Warga Pandean, Suparno juga memberikan pernyataan kepada wartawan, Sudah sekitar 21 tahun PT King Jim Indonesia berdiri di Kawasan Pandean.

“Harusnya ada program CSR untuk warga, namun kenyataannya tidak demikian,” tandas Suparno.

Masih Suparno, agar pihak perusahaan menunaikan kuwajabnya. “warga hanya minta afalan perusahaan, Kalau tidak, aksi damai akan terus kami lakukan,” sambungnya.

Sikap tegas dan jelas di tunjukkan Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan, Sudiono Fauzan. Dirinya berencana memanggil jajaran direksi PT King Jim, supaya segera ada titik temu.(ali/tim)