Memanfaatkan Limbah Pertanian, Peternak Poktan Harapan Jaya Belajar Pembuatan Pakan Konsentrat

Selesa, 4 Juli 2023.

PASURUAN (majanews.com) – Peternak yang tergabung dalam Poktan Harapan Jaya di Desa Kepulungan, Kabupaten Pasuruan, menghadiri acara bimbingan teknis pembuatan pakan konsentrat untuk pakan ternak. Acara ini diadakan di Balai Dusun Kabunan dan dipandu oleh ahli dari Loka Penelitian Lolit Grati. Selesa (4/7/2023).

Dalam kegiatan yang berlangsung penuh antusiasme ini, peternak tersebut berharap dapat memanfaatkan limbah pertanian yang ada di sekitar mereka. Salah satu solusi yang diusulkan adalah pembuatan pakan konsentrat yang terbuat dari bahan-bahan organik yang tidak terpakai.

Pembimbing dari Loka Penelitian Lolit Grati, yang diakui sebagai pakar di bidangnya, memberikan penjelasan mendalam tentang proses dan teknik pembuatan pakan konsentrat yang berkualitas. Ia menjelaskan bahan-bahan yang dibutuhkan, proporsi yang tepat, dan cara pengolahan yang benar. Para peternak dengan cermat mencatat setiap langkah yang diajarkan, berharap dapat menerapkannya di peternakan mereka.

“Kami sangat berterima kasih atas bimbingan yang berharga ini. Dengan memanfaatkan limbah pertanian, kami dapat mengurangi dampak lingkungan negatif dan pada saat yang sama, meningkatkan kualitas pakan untuk ternak kami,” ujar salah satu peternak yang hadir dalam acara tersebut.

Poktan Harapan Jaya, yang terdiri dari sejumlah peternak lokal, telah lama menyadari pentingnya pengelolaan limbah pertanian. Dengan menghadiri acara ini, mereka berharap dapat mempelajari cara yang lebih efektif dan berkelanjutan untuk mengelola limbah tersebut dan mengubahnya menjadi sumber pakan yang bernilai tinggi bagi ternak mereka.

“Kami optimis bahwa pengetahuan yang kami peroleh hari ini akan membantu kami meningkatkan produktivitas peternakan kami secara signifikan. Selain itu, kami juga dapat berkontribusi dalam meminimalkan limbah pertanian di sekitar kita,” tambah peserta lainnya.

Acara bimbingan teknis pembuatan pakan konsentrat ini diharapkan menjadi langkah awal dalam mengubah pola pikir peternak lokal tentang pengelolaan limbah pertanian. Dengan memanfaatkan limbah secara efisien, mereka dapat berkontribusi pada keberlanjutan lingkungan dan meningkatkan kualitas hidup ternak mereka. Semoga kegiatan ini menjadi inspirasi bagi peternak lainnya untuk mengadopsi praktik yang ramah lingkungan dalam usaha peternakan mereka.(ali/tim)