Masih Gratis di Tahun Ini, Kemenag Kab.Pasuruan Dorong Pelaku UMKM Segera Urus Sertifikat Halal

Road Show Pendampingan Sertifikasi Halal, di inisiasi kemenag pasuruan hari ini, Rabu (14/12/22) di KUA Revitalisasi Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan.

PASURUAN (majanews.com) – Kantor Kemenag Kabupaten Pasuruan lakukan Road Show Pendampingan Sertifikasi Halal hari ini, Rabu (14/12/22) di KUA Revitalisasi Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.

Kegiatan ini masih dalam rangka hari amal bhakti ke 77 Kemenag RI TH 2023. Oleh karena itu segala bentuk layanan terbaik di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kab. Pasuruan terus di genjot dan di tingkatkan.

Acara pendampingan Sertifikasi Halal diikuti oleh 25 pelaku UMKM Mikro lintas Kecamatan dan sempat di hadiri langsung oleh Kepala Kankemenag Kab. Pasuruan (H. Syaikhul Hadi).

Selain itu juga hadir Penyelenggara Zakat Wakaf (Sugiono) Kepala KUA Revitalisasi Kec. Purwodadi (Jamaluddin Khoir), Tim Fasilitator Pendamping Produk Halal (PPH) Kabupaten (Joni Santosa dan Wahyudi).

Menurut Kepala Kemenag, Saihul Hadi, pedagang kaki lima juga bisa urus sertifikat halal untuk dagangannya.

“Tidak hanya produk semacam ini, pedagang kaki lima pun juga bisa menjadi sasaran untuk di fasilitasi oleh pemerintah supaya semuanya pegang sertifikat halal,” ujar Saihul.

Lebih lanjut, Jika sudah melalui pemeriksaan berarti produk nya telah di akui pemerintah dan akan ada sistem yang mengawasi, “Untuk kemudian komitmen tidak merubah kandungan dan komposisi agar terjamin kesehatan dan kehalalan nya,” tambahnya.

Upaya sertifikasi halal ini menurut Saihul Hadi ada tujuan yang baik, apa itu? Begini ia menerangkan,

“Upaya pembuatan sertifikasi halal selain agar masyarakat yakin atas produknya, juga agar berkah bagi bapak ibu produsen sekalian,” ungkap pejabat kemenag Kabupaten Pasuruan.

Iapun menghimbau segenap pelaku UMKM untuk segera urus sertifikat halal di tahun ini, karena tahun depan pengajuan sertifikat halal sudah berbayar.

“Tahun ini sertifikasi halal gratis,namun berbayar di tahun berikutnya,” tutupnya.(ali/tim)