Galian ‘C’ Karangdieng Milik Widhi Sulthon Jebolkan Saluran Irigasi, Puluhan Warga Protes

Galian ‘C’ Karangdieng Milik Widhi Sulthon Jebolkan Saluran Irigasi, Puluhan Warga Protes
Protes Warga di Temui Oleh Juwari (tengah kaos putih polos) Kepercayaan Widhi Sulthon. Saat dilokasi Galian C yang ada Dusun Jaringansari, Desa Karangdieng, Kecamatan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto Jatim, Indonesia, Selasa (1/12/2020),

MOJOKERTO (majanews.com) – Puluhan warga Dusun Jaringansari, Desa Karangdiyeng Kecamatan Kutorejo Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur (Jatim), Indonesia. geruduk lokasi Galian C yang berada di wilayah dusun setempat yang diketahui Bos galian C adalah Widhi Sulthon asal Kota Sidoarjo jatim.

Kedatangan warga dusun ke lokasi Galian C milik Widhi Sulthon, pengusaha asal Sidoarjo tersebut karena akses jalan menuju Dusun Karangdieng diputus oleh pihak pengelola Galian C dan jebolnya saluran irigasi.

“Pemutusan akses jalan tersebut tidak ada musyawarah dengan warga dusun,” ungkap Siyono, salah satu tokoh masyarakat Dusun Jaringansari, Selasa (1/12/2020) di lokasi Galian C.

Masih tokoh masyarakat, bukan hanya akses jalan yang diputus. Saluran irigasi juga ambrol, gara-gara aktivitas Galian C terlalu dekat dengan saluran irigasi.

“Warga Dusun Jaringansari hanya minta akses jalan yang diputus dikembalikan seperti semula. Termasuk, ambrolnya saluran irigasi juga harus diperbaiki seperti semula,” tandas Siyono.

Juwari, penanggung jawab kegiatan Galian C Dusun Jaringansari mengatakan, siap mengembalikan akses jalan dan ambrolnya saluran irigasi seperti semula.

Lokasi Irigasi Yang Ambrol, Akibat Galian C.

“Pihak kita siap memenuhi permintaan warga Dusun Jaringansari,” ungkap mantan Kepala Dusun Jaringansari.

Guna meyakinkan warga Dusun Jaringansari, Juwari sanggup menyelesaikan persoalan akses jalan dan ambrolnya saluran irigasi.

“Hari ini juga akan saya selesaikan,” tegas Juwari.

Terpisah, informasi yang beredar, dana kompensasi untuk Dusun Jaringansari masih di bawa Juwari sebesar Rp 6 Juta.

Hingga berita ini diturunkan, pemilik Galian C Widhi Sulthon belum memberikan klarifikasi terkait pemutusan akses jalan dan ambrolnya saluran irigasi.(mif/dak)