Dihadapan Para Kepala Sekolah, Bupati Pasuruan Soroti Bahaya Intoleransi dan Radikalisme

PASURUAN (majanews.com) – Dinas Pendidikan Kabupaten Pasuruan adakan pembinaan bagi kepala sekolah se-kabupaten Pasuruan di Makoya, Jl. Raya Durensewu Pandaan, Minggu (18/12/2022).

Hadir dalam kegiatan ini Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf, Sekda Pasuruan Yuda, Staf Ahli Pasuruan Yri Krisni, Kadispendik Pasuruan Hasbulah, Camat Pandaan Yudianto, dan Pengawas Sekolah serta Kepala Sekolah dari TK, SD dan SMP.

Danramil, Kompol H.Marwan Kapolsek pandaan, Aipda Jumadi, Babinkamtimas Durensewu, Serda Nurhadi, Babinmas Durensewu beserta Pengawas Sekolah dan Kepala Sekolah Se-kabupaten Pasuruan.

Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf menyoroti bahaya intoleransi dan radikalisme.

“Kita memberikan ilmu pengetahuan kepada anak-anak tidak hanya di dalam kelas saja. Tantangan kita berkaitan dengan intoleransi dan radikalisme serta rongrongan terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia,” tegas Bupati Pasuruan.

Selain itu, bagaimana memberikan ilmu pengetahuan agama kepada anak-anak kita tidak hanya di dalam ruangan, cara-cara seperti ini salah satu upaya untuk melestarikan budaya bangsa Indonesia.

Tentang kenakalan di dunia pelajar bupati juga berpesan disampaikan kepada para pendidik, “Saya berharap tidak akan terjadi kenakalan siswa, tawuran dan jauh dari barang terlarang,” pesan orang nomer satu di Pemdakab Pasuruan tersebut.

Masih Gus Irsyad, Dunia pendidikan merupakan peran utama dalam mengaplikasikan ilmu kepada anak didik.

“Pendidikan akan berhasil kalau berkolaborasi antara Pembina, Pengawas, dan Kepala Sekolah,” tutupnya.(ali/tim)