Akses Jalan Melintasi 3 Desa Di Nganjuk Rusak Parah, Begini Tanggapan Camat

Akses Jalan Melintasi 3 Desa Di Nganjuk Rusak Parah, Begini Tanggapan Camat
Terlihat klupasan aspal jalan yang ada di Desa Sumbersono Hingga Mencapai 25 Centimeter.

NGANJUK (majanews.com) – Kondisi ruas jalan milik Pemerintahan Daerah Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur. yang membentang di 3 Desa. Yakni, Desa Sumbersono, Desa Prayungan Kecamatan Lengkong dan Desa Perning Kecamatan Jatikalen kondisinya bisa dibilang sangat memprihatinkan. Pasalnya, sudah bertahun tahun lamanya tak kunjung ada pembenahan dari pihak Pemerintahan Kabupaten Nganjuk.

Informasi yang diterima redaksi majanews.com, yang meliputi dari 3 Desa jalan rusak tersebut sudah cukup lama, tetapi belum ada tindakan dari pemerintah daerah. masyarakat berharap segera ada perhatian dari Pemerintah Daerah Nganjuk untuk pembenahan.

Penelusuran majanews.com di lapangan, apa yang telah dikeluhkan masyarakat tersebut benar adanya, istimasi akses jalan sepanjang kurang lebih 5 Km yang meliputi baik Desa Sumbersono, Prayungan dan Perning kondisinya sudah tak sehat. Terlihat Aspal jalan sudah mengelupas, dan batu kerikil yang sudah berserakan hingga lobang jalan sudah mulai melebar.

Suwadi, warga Desa Sumbersono mengatakan kepada majanews.com, akses jalan yang ada di Desanya sudah lama mengalami kerusakan.

Akibat debu mayoritas warga Desa Sumbersono memilih menutup pintu hingga pagi sampai sore.

“Tentunya kami juga mengeluh, bila musim kemarau debu debu berterbangan. Debunya membikin kotor rumah kami juga warga lain,” keluhnya, Jumat (15/7/2022).

Lebih lanjut, sehingga warga pun memilih sejak pagi sampai sore menutup pintu, dengan tujuan supaya debu tidak masuk rumah.

“Bila musim hujan tiba, akses jalan sulit untuk di lewati karena becek, berberapa tahun yang lalu warga Desa Sumbersono pernah sampai menanami pohon pisang di tengah jalan,” papar Suwadi.

Lanjut kata Suwadi, bahwa tahun lalu pernah ada kabar burung bila pembangunan jalan tol sudah selesai ada pembangunan jalan yang ada di Desanya.

“Tapi Nyatanya sudah 5 tahun lebih hingga sampai saat ini bulum ada pembenahan,” pungkasnya.

Terpisah, Suwito Raharjo S.H M.M, Camat Jatikalen, Kabupaten Nganjuk saat di temui media ini disela sela kesibukannya saat menghadiri acara di Pendopo Desa Dawuhan Jatikalen menyampaikan, bahwa sudah setiap tahun untuk Kepala Desa Perning dalam musrenbang kecamatan selalu mengusulkan pembenahan jalan.

“Sampai berkas pun sudah menjadi arsip kami, kerusakan jalan memang sudah waktunya untuk pembenahan, selain sudah lama kerusakan dulunya di sebabkan aktivitas mobilitas yang melintas melebihi tonase, sehingga jalan tersebut juga mudah untuk rusak,” papar pejabat tersebut.(m.to)

Streaming